Apa Saja Persiapan Menghadapi Gempa Bumi?
Perlu diwaspadai gempa bumi bisa menyerang setiap saat. Anda perlu mempersiapkan diri dan keluarga dengan mengamankan sumber daya yang dibutuhkan pada saat terjadi dan setelah adanya bencana gempa bumi.
Perlu diingat pada saat terjadi bencana, kebutuhan seperti air bersih tidak gampang diperoleh karena bisa rusaknya sistem pengolahan dan distribusi air bersih. Akses ke obat-obatan juga tidak mudah didapat mengingat anda harus pergi ke toko obat-obat untuk memperolehnya pada saat bencana terjadi.
Persiapan yang tepat perlu dilakukan untuk mengantisipasi hal-hal tersebut. Cara terbaik untuk menjadi siap akan bencana gempa bumi ialah dengan mempersiapkannya dari sekarang, sebagaimana berikut :
1. Buat rencana darurat keluarga(lihat artikel terpisah).
2. Buat perlengkapan perlindungan darurat (lihat artikel terpisah).
3. Siapkan isi perlengkapan pertolongan pertama (lihat artikel terpisah).
4. Sediakan pasokan makanan dan air yang mencukupi. Sebagian besar ahli emergency bencana menyarankan agar memiliki cukup makanan untuk dapat bertahan selama tiga hari. Anda dapat mengatur sebanyak apa kebutuhan makanan dan air, tetapi pastikan pasokan tersebut cukup untuk tiga hari sebagai titik awal bertahan hidup.
Pasokan air mungkin menjadi masalah. Pastikan Anda menyiapkan dan mengamankan pasokan air bagi keluarga pada saat bencana (lihat artikel terpisah).
5. Identifikasi wilayah yang aman di rumah dan di tempat kerja di mana Anda bisa bertahan pada saat terjadi bencana gempa. Yang terbaik tentu saja berlindung di bawah meja yang kuat. Pastikan posisi meja tidak dekat dengan cerobong asap atau struktur lain yang mungkin jatuh menimpa Anda.
6. Carilah saran untuk memastikan fondasi bangunan rumah telah dapat menahan gempa. Setiap renovasi bangunan yang telah dilakukan sesuai dengan standar kode bangunan tahan gempa setempat.
7. Pastikan barang yang mungkin bergerak selama gempa dapat tetap dijaga misal televisi, buku dll. Amankan barang yang mungkin dapat berpindah selama gempa seperti furnitur yang berat, lemari buku, lukisan, TV dan cermin sehingga barang-barang tersebut tidak bisa bergeser akibat gempa. Anda mungkin ingin menempatkan setiap barang pecah belah atau barang berat di rak atau lemari bawah. Hal ini untuk mencegah kejatuhan benda berat pada saat terjadinya gempa.
8. Perhatikan apakah detektor asap yang terdapat dalam ruangan masih bekerja dengan bagus.
9. Isi penuh baterai, baterai cadangan dan peralatan listrik. Jika sudah diisi, periksa baterai dan peralatan listrik untuk memastikan apakah baterai dan peralatan listrik masih tetap bekerja.
10. Periksa polis asuransi rumah untuk memastikan klaim cukup memperbaiki kerusakan yang mungkin terjadi.
11. Setelah memenuhi kebutuhan fisik yang esensial, Anda dan keluarga perlu mengatur bagaimana cara berkomunikasi untuk tetap dapat berkumpul kembali jika terpisah akibat serangan gempa.
Silakan baca artikel terkait 'Yang Dilakukan Pada Saat Terjadi Gempa Sewaktu Mengemudi'
Perlu diingat pada saat terjadi bencana, kebutuhan seperti air bersih tidak gampang diperoleh karena bisa rusaknya sistem pengolahan dan distribusi air bersih. Akses ke obat-obatan juga tidak mudah didapat mengingat anda harus pergi ke toko obat-obat untuk memperolehnya pada saat bencana terjadi.
Persiapan gempa di Jepang
|
1. Buat rencana darurat keluarga(lihat artikel terpisah).
2. Buat perlengkapan perlindungan darurat (lihat artikel terpisah).
3. Siapkan isi perlengkapan pertolongan pertama (lihat artikel terpisah).
4. Sediakan pasokan makanan dan air yang mencukupi. Sebagian besar ahli emergency bencana menyarankan agar memiliki cukup makanan untuk dapat bertahan selama tiga hari. Anda dapat mengatur sebanyak apa kebutuhan makanan dan air, tetapi pastikan pasokan tersebut cukup untuk tiga hari sebagai titik awal bertahan hidup.
Pasokan air mungkin menjadi masalah. Pastikan Anda menyiapkan dan mengamankan pasokan air bagi keluarga pada saat bencana (lihat artikel terpisah).
5. Identifikasi wilayah yang aman di rumah dan di tempat kerja di mana Anda bisa bertahan pada saat terjadi bencana gempa. Yang terbaik tentu saja berlindung di bawah meja yang kuat. Pastikan posisi meja tidak dekat dengan cerobong asap atau struktur lain yang mungkin jatuh menimpa Anda.
6. Carilah saran untuk memastikan fondasi bangunan rumah telah dapat menahan gempa. Setiap renovasi bangunan yang telah dilakukan sesuai dengan standar kode bangunan tahan gempa setempat.
7. Pastikan barang yang mungkin bergerak selama gempa dapat tetap dijaga misal televisi, buku dll. Amankan barang yang mungkin dapat berpindah selama gempa seperti furnitur yang berat, lemari buku, lukisan, TV dan cermin sehingga barang-barang tersebut tidak bisa bergeser akibat gempa. Anda mungkin ingin menempatkan setiap barang pecah belah atau barang berat di rak atau lemari bawah. Hal ini untuk mencegah kejatuhan benda berat pada saat terjadinya gempa.
8. Perhatikan apakah detektor asap yang terdapat dalam ruangan masih bekerja dengan bagus.
9. Isi penuh baterai, baterai cadangan dan peralatan listrik. Jika sudah diisi, periksa baterai dan peralatan listrik untuk memastikan apakah baterai dan peralatan listrik masih tetap bekerja.
10. Periksa polis asuransi rumah untuk memastikan klaim cukup memperbaiki kerusakan yang mungkin terjadi.
11. Setelah memenuhi kebutuhan fisik yang esensial, Anda dan keluarga perlu mengatur bagaimana cara berkomunikasi untuk tetap dapat berkumpul kembali jika terpisah akibat serangan gempa.
Silakan baca artikel terkait 'Yang Dilakukan Pada Saat Terjadi Gempa Sewaktu Mengemudi'